Yoga (Aksara Dewanagari योग) dari bahasa Sanskerta (योग) berarti "penyatuan", yang bermakna "penyatuan dengan alam" atau "penyatuan dengan Sang Pencipta". Yoga merupakan salah satu dari enam ajaran dalam filsafat Hindu, yang menitikberatkan pada aktivitas meditasi atau tapa di mana seseorang memusatkan seluruh pikiran untuk mengontrol panca inderanya dan tubuhnya secara keseluruhan. Masyarakat global umumnya mengenal Yoga sebagai aktivitas latihan utamanya asana (postur) bagian dari Hatta Yoga. Yoga juga digunakan sebagai salah satu pengobatan alternatif, biasanya hal ini dilakukan dengan latihan pernapasan, olah tubuh dan meditasi, yang telah dikenal dan dipraktikkan selama lebih dari 5000 tahun. Orang yang melakukan tapa yoga disebut yogis, yogin bagi praktisi pria dan yogini bagi praktisi wanita. Sastra Hindu yang memuat ajaran Yoga, di antaranya adalah Upaishad, Bhagavad Gita, Yogasutra, Hatta Yoga serta beberapa sastra lainnya. Klasifikasi ajaran Yoga tertuang dalam Bhagavad Gita, di antaranya adalah Karma Yoga/Marga, Jnana Yoga/Marga, Bakti Yoga/Marga, Raja Yoga/Marga.
Ajaran Yoga dibangun oleh Maharsi Patanjali, dan merupakan ajaran yang sangat populer di kalangan umat Hindu. Ajaran yoga merupakan ilmu yang bersifat praktis dari ajaran Veda. Yoga berakar dari kata Yuj yang berarti berhubungan, yaitu bertemunya roh individu (atman/purusa) dengan roh universal (Paramatman/Mahapurusa). Maharsi Patanjali mengartikan yoga sebagai Cittavrttinirodha yaitu penghentian gerak pikiran. Sastra Yogasutra yang ditulis oleh Maharsi Patanjali, yang terbagi atas empat bagian dan secara keseluruhan mengandung 194 sutra. Bagian pertama disebut: Samadhipada, sedangkan bagian kedua disebut: Sadhanapada, bagian ketiga disebut: Vibhutipada, dan yang terakhir disebut: Kailvalyapada.
Akan tetapi dalam perkembangannya Yoga di kembangkan dengan bentuk gerakan dan bentuk kegiatan fisik dan psikis yang disatuhkan untuk menyehatkan tubuh. Selain untuk mengurangi stress dan meregangkan otot, manfaat yoga juga bisa mengecilkan perut dan membuat tubuh langsing ideal. Perkembangan dan penyebarluasan Yoga sangat diminati karena terbukti efektif dan efisien sesuai dengan tujuan dari yoga tersebut. Minat masyarakat yang tinggi akan gerakan Yoga membuat sebagian orang yang mengerti dan memiliki keterampilan Yoga membuka kelas latihan yoga guna membantu masyarakat mendapatkan tubuh yang sehat dan juga proporsional.
ClickMeter Link Tracking
How many clicks on your links?
PPC, Social, Email, Banner, etc...
ClickMeter.com
Ada beberapa gaya dan aliran Yoga yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Anda mencoba jenis yoga sesuai dengan kemampuan tubuh dan kebutuhan. berikut beberapa aliran Yoga.
1. Bikram Yoga
Bikran Yoga diperkenal oleh Bikram Choudory yang aspeknya latihan yoga bikran di lakukan dirungan tertutup bersuhu tinggi antara 3242 derajat celcius dengan tingkat kelembaban tertentu. Inti latihan Bikram Yoga adalah dilakukan di ruangan bersuhu tinggi dengan durasi 90 menit, 45 menit posepose berdiri dan 45 menit setelahnya posepose dilantai. Terdiri dari 26 latihan gerakan dengan dua latihan pernapasan dan posepose relaksasi.
2. Prenatal Yoga
Prenatas Yoga khusus untuk Ibu hamil dengan beberapa kategori yang disesuaikan dengan usia kehamilan sang ibu. Latihan intinya yaitu Deep breath and movement sebuah proses bernapas yang dilakukan melalui kesadaran penu, tujuannya membantu ibu hamil saat proses melahirkan.
3. Vinyasa
Vinyasa atau yang lebih dikenal Flow Yoga adalah senam Yoga dengan gerakangerakan ritmis dan dinamis yang mana gerakannya mirip orang sedang berdansa. Latihan intinya yaitu Keep moving and flow dengan komponen utama Yoga Vinyasa yaitu pernapasan yang dilakukan secara perlahan selaras dengan proses bernapas.
4. Hatha Yoga
Hatha Yoga menekankan pada 4 teknik yaitu postur (asana), Olah napas (Pranayama), Kuncian (Bandha), serta Gestur (Mudra). Jenis yoga ini latihannya ringan dengan melibatkan setiap sendi tubuh dalam gerakannya yang bertujuan memperkuat, melonggarkan dan menyeimbangkan anggota tubuh. Yoga ini cocok untuk pemula.
5. Ashtanga Yoga
Ashtanga Yoga dikembangkan oleh Sri K. Pattabhi Jois yang terinspirasi dari Vinyasa Yoga dengan gerakannya yang bersifat aerobik. Ashtanga Yoga menekankan latihan fisik dan singkronisasi pada napas dengan gerakan yang progresif tanpa jeda dan serangkai pose yoga.
6. Iyengar Yoga
Iyengar Yoga dikembangkan oleh BKS yang mengutamakan kekuatan dan daya tahan. Dalam latihan menggunakan alat bantu berupa tali, bantal dan blok. latihan yoga ini menitik beratkan posepose tubuh. gerkan secara perlahan dengan fokus pada posisi tubuh, tumit dan jari.
7. Kundauni Yoga
Kundauni Yoga atau yoga of awareness dalam bahasa indonesia yoga untuk kesadaran yakni senam yang menekankan pada aliran dan pernapasan yaitu bernapas cepat dan ritmis. Kundauni Yoga mencakup latihan pernapasan, meditasi dan bernyanyi.
8. Power Yoga
Power Yoga digagas oleh Beryl Bender Birch dan Kanye West dari American Yoga Teachers yang merupakan pengembangan ashtanga yoga. Jenis yoga ini menekankan kekuatan dan fleksibilitas dan sering disebut Gym Yoga karena menggabungkan latihan kekuatan, peregangan dan meditasi.
9. Ishta Yoga
Jenis yoga ini merupakan kombinasi dari yoga klasik dan kontemporer yaitu hatha, tantra, dan ayurveda (ISHTA, kependekan dari Integrated Science of Hatha, Tantra, and Ayurveda). Latihan ini intinya tiap kelas memiliki tema seperti memperkuat fisik, menyeimbangkan cakra dan menenangkan perasaan dan pikiran.
Manfaat Yoga Bagi Kesehatan Latihan senam yoga memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan tubuh. diantaranya sebagai
berikut:
1. Membuat Lebih Peka dan Konsentrasi
Latihan Yoga seperti meditasi akan membuat berkonsentrasi lebih mudah dan membuat anda lebih peka.
2. Membantu Ibu hamil
Yoga juga bagus untuk ibu hamil seperti Prenatal Yoga yang diperuntukan bagi ibu hamil yang bisa membantu lebih rilek dalam menghadapi persalinan.
3. Peningkatan Spiritual
Latihan yoga secara rutin sangat baik untuk menyeimbangkan pikiran dan tubuh serta memandu mencapai peningkatan spritual.
4. Mengatasi depresi
Yoga merupakan olahraga yang menggunakan teknik pernapasan, sehingga tidak hanya membuat sehat tetapi juga pikiran. Memang tidak mudah menguasai teknik pernapasan ala Yoga, namun dengan teknik pernapasan biasa sudah bisa mengatasi depresi, stress dan cemas. Berdasarkan penelitian Journal of Alternative and Complimentary Medicine, ditemukan bahwa melakukan Yoga 30 menit sehari dapat meningkatkan fokus kerja, menurunkan stres dan meningkatkan mood. Peneliti percaya Pernapasan ala Yoga bermanfaat untuk kesehatan mental karena bisa menenangkan sistem saraf dan menurunkan detak jantung.
5. Menurunkan berat badan
Sekarang ini Olahraga senam Yoga menjadi salah satu olahraga yang banyak dipilih untuk menurunkan berat badan dan mengecilkan perut buncit. peneliti di fred Hutchison Cancer research Center, Seattle, melakukan survei terhadap 15.000 orang dewasa dan ditemukan hasilnya orang yang melakukan Yoga secara teratur berat badannya bisa turun hingga 18 pon dalam waktu empat tahun. sedang yang tidak Yoga membutuhkan waktu 10 tahun lebih. Sedangkan penelitian lain yang dilakukan jurnal Preventive Medicine Research Institute di California ditemukan bahwa orang yang berdiet dan melakukan yoga mengalami penurunan berat badan yang lebih cepat dibandingkan orang yang berdiet namun tidak melakukan yoga.
6. Menyembuhkan sindrom carpal tunnel
Yoga bisa mengatasi sindrom carpal tunnel (CTS), berdasarkan penelitian Journal of the American Medican Association (JAMA), Yoga bisa menurunkan rasa sakit CTS jika dilakukan selama delapan minggu. CTS merupakan penyakit pada pergelangan tangan akibat adanya saraf yang tertekan.
7. Menopause
Senam yoga bila dilakukan selama dua bulan bisa menurunkan gejala Menopause hingga 30%, hal ini ditemukan berdasarkan penelitian University of california. Sementara penelitian yang dilakukan University of Illinois menunjukkan bahwa wanita yang melakukan senam yoga dua kali seminggu selama 90 menit mengalami peningkatan kesehatan dan mood setelah dalam masa menopause.
Walau yoga dapat disebut sebagai suatu bentuk latihan yang aman, namun bukan berarti tanpa risiko. Menurut laporan dari Amerika, cukup banyak cedera yang terjadi saat melakukan Yoga, antara lain cedera leher, bahu , betis hingga tulang belakang. Juga posisi badan tertentu dapat meningkatkan risiko kejadian pengeroposan tulang, tekanan darah tinggi dan dapat membahayakan kehamilan
beberapa tips sebelum melakukan gerakan Yoga yang perlu anda ketahui
1. Pada orang hamil, konsultasikan pada dokter keluarga anda sebelum memulai kelas yoga agar dapat ditentukan batasan keamanan untuk anda.
2. Jangan berlatih yoga tanpa bantuan instruktur yang baik
3. Ketahuilah batas kemampuan tubuh anda dan jangan memaksa untuk berlatih secara berlebihan
4. Mulailah berlatih secara perlahan dan dari dasar. Pelajari cara menjaga keseimbangan tubuh sebelum berlatih untuk meningkatkan kelenturan badan.
5. Jangan lupa untuk pemanasan, sama halnya dengan jenis olahraga lainnya atau kegiatan fisik lainnya melakukan pemanasan sebelum memulai latihan
6. Gunakan baju latihan yang nyaman bagi tubuh anda
7. Rasakan tubuh anda sendiri. Jika terasa sakit atau nyeri pada bagian tertentu, hentikan latihan dan konsultasikan pada dokter yang anda percayai.
Tentu pasti sebagian orang menginginkan wajah agar keliatan muda dan menjaga kecantikan bagi kaum perempuan, maka dari itulah kami disini memberikan tips dan cara agar wajah anda agar tetap awet muda dan segar. Cara awet muda dengan senam yoga wajah atau muka yang bisa anda lakukan dirumah.
1. Dahi
Dengan cara tempelkan kedua jari didahi anda, kemudian tekan dahi anda tetapi jangan terlalu keras setelah itu dengan melakukan pemijatan dengan cara gerakan memutar, cara ini agar otot-otot rileks dengan melakukan pemijiatan tersebut. lalukan 30-60 detik.
2. Pangkal rahan
Dengan cara tempelkan kedua jari dipangkal rahan, kemudian tekan pangkal rahan anda tetapi jangan terlalu keras setelah itu dengan melakukan pemijatan dengan cara gerakan memutar, lalukan 30-60 detik.
3. Gerakan rahan kekanan dan kekiri
Dengan cara melakukan gerakan rahan anda kekanan dan kekiri, tetapi bagi anda yang masih awal atau pemula, pasti gerakan tersebut akan terasa kaku, namun jika anda terus melakukan gerakan tersebut lamakelamaan akan terbiasa dan makin cepat, lalukan 30-60 detik.
4. Kedua sisi hidung
Dengan cara tempelkan kedua jari di kedua sisi hidung anda, kemudian tekan kedua sisi hidung anda namun jangan terlalu kerus setelah itu melakukan dengan cara memijat, anda bisa melakukan gerakan memutar atau naik turun, lalukan 30-60 detik.
5. Julurkan lidah
Dengan cara julurkan lidah anda sepanjangpanjangnya selama 3 detik kemudian ulangi lagi, lalukan 30-60 detik.
6. Bawah mata
Dengan cara tempelkan kedua jari anda di bawah kedua mata anda, kemudian ketuk dengan jari anda namun jangan terlalu keras, karena otot dibawah mata sangat rawan banyak mengandung sarafsaraf mata jadi ketuk kedua bawah mata anda secara perlahanlahan dan dengan lembut, lalukan 30-60 detik.