Teknik Dasar Permainan Bola Basket
Bola basket dimainkan pada
lapangan yang berukuran panjang 26 meter dan lebar 14 meter. Permainan ini
dimainkan dalam 2 babak dengan masing masing permainan memiliki waktu 20 menit.
Istirahat dalam olahraga ini hanya 10 menit saja, dimana saat itu para pemain
diberikan kesempatan untuk memulihkan tenaga sembari mendengarkan arahan
pelatih setelah melakukan evaluasi sepanjang permainan berlangsung. Jika kamu
dan teman-temanmu tidak menguasi teknik dasar bola basket maka tenaga yang
dimiliki oleh tim akan terkuras habis tanpa melakukan sesuatu yang benar dan
mengarah pada kondisi buruk, yaitu kehilangan banyak poin dalam suatu
pertandingan. Berikut ini beberapa teknik dasar yang harus kamu latih setiap
hari agar kamu memiliki banyak kontribusi di tim dalam setiap pertandingan.
1. Teknik Menggiring (Dribbling)
Teknik dasar dribbling pada basket
tujuannya sama dengan teknik dribbling pada
sepak bola, yaitu untuk membawa bola menghindari lawan dan menyerang lawan.
Perbedaannya adalah dribbling pada
bola basket dilakukan dengan memantul-mantulkan bola dengan satu telapak tangan
terbuka, bukan menggunakan kaki seperti halnya pada permainan sepak bola.
Aturannya jangan pernah menggunakan dua tangan untuk menggiring bola basket dan
jangan menggunakan tangan yang mengepal. Ada dua jenis teknik dribbling dalam basket, yaitu :
a. Dribble Tinggi
Dilakukan untuk menggiring bola secara cepat memasuki pertahanan lawan dengan cara jalan cepat / lari, teknik ini digunakan ketika pemain lawan cukup jauh dari pemegang bola.
Dilakukan untuk menggiring bola secara cepat memasuki pertahanan lawan dengan cara jalan cepat / lari, teknik ini digunakan ketika pemain lawan cukup jauh dari pemegang bola.
b. Dribble Rendah
Teknik ini dilakukan untuk mempertahankan bola dari rebutan lawan main. Teknik ini digunakan ketika sedang berhadapan langsung dengan lawan dan ingin membuat sebuah terobosan yang memanfaatkan celah yang dibuat oleh lawan ketika lengah.
Teknik ini dilakukan untuk mempertahankan bola dari rebutan lawan main. Teknik ini digunakan ketika sedang berhadapan langsung dengan lawan dan ingin membuat sebuah terobosan yang memanfaatkan celah yang dibuat oleh lawan ketika lengah.
Ingat, dalam melakukan kedua teknik
dribbling tersebut kamu harus memantulkan bola setelah melakukan 3 langkah
pergerakan, karena apabila lebih dari itu maka dianggap pelanggaran dan
menguntungkan pihak lawan.
2. Teknik Mengoper (Passing)
Teknik Passing merupakan teknik dasar permainan bola
basket yang harus kamu kuasai betul agar bisa bermain secara kolektif. Teknik passing / mengumpan merupakan gerakan melempar
bola kepada teman yang masih dalam satu tim. Passing bisa dilakukan dengan
menggunakan dua tangan atau satu tangan saja, tujuan dari melakukan passing
adalah untuk menjaga bola dari rebutan lawan dan menyusun serangan dengan
terobosan matang atau gerak tipuan. Setidaknya ada 6 jenis passing yang bisa
dilakukan yaitu:
a. Overhead Pass
Teknik passing yang dilakukan
dengan posisi bola dari atas kepala. Umpan jenis ini dilakukan untuk melakukancounter attack dengan melemparkan bola jauh ke
daerah pertahanan lawan. Teknik ini juga bisa dilakukan bila kamu mendapatkan
pengawalan yan ketat oleh lawan. Teknik ini merupakan solusi yang tepat agar
bola tidak direbut oleh lawan karena anda tidak bisa memaksakan untuk terus
membawa bola basket dalam keadaan yang sulit untuk melewati kepungan lawan.
b. Chest Pass
Teknik passing yang dilakukan dengan posisi bola didepan
dada, teknik ini biasanya menggunakan lemparan dua tangan dengan tujuan operan
lurus terhadap teman yang satu tim. Teknik ini adalah teknik paling sederhana
dengan tingkat akurasi paling tinggi ketika melakukan operan lurus kepada teman
satu tim. Tips untuk menghindari gerakan yang terbaca oleh lawan adalah
menggunakan gerakan tipuan. Cobalah untuk tidak melihat teman kamu secara
langsung, karena hal ini akan membuat lawan lebih mudah untuk membaca perg.
c. Baseball Pass
Teknik ini dinamakan baseball pass karena gayanya mirip melalukan
lemparan baseball. Lemparan dilakukan menggunakan tenaga yang cukup kuat dan
hanya dengan satu tangan saja. Teknik ini sering digunakan untuk mengelabuhi
lawan dengan lemparan yang mengejutkan dan tak terduga. Banyak pemain basket
yang menggunakan cara ini melakukan gerakan tipu berupa lompatan saat ingin
memasukkan bola ke ring namun akhirnya bola hanya diumpankan ke teman yang
memiliki posisi yang lebih bagus.
d. Bounce Pass
Teknik passing yang dilakukan dengan memantulkan bola
kebawah kemudian diterima oleh teman satu tim, teknik ini sebenarnya untuk
menghindari hadangan lawan. Alasan menggunakan teknik ini sebenarnya sama
dengan chest pass namun berbeda cara melakukannya.
Hadangan lawan yang melakukan teknik block terhadap
laju kamu, kelebihan teknik ini adalah kamu bisa mengecoh lawan dengan operan
pantulan bola namun memiliki kelemahan jika dibandingkan dengan chest pass, yaitu tidak bisa melakukan operan jauh
karena laju bola tidak secepat chest pass dan sangat sulit untuk membuat
pantulan hingga jarak jauh.
e. Hook Pass
Teknik passing yang dilakukan
dengan satu tangan yang membentuk seperti hook (pancing,
kait). Lekukan lengan kamu ke atas dan melewati bahu kamu. Kamu harus
melepaskan bola di depan wajah kamu untuk operan datar, atau lebih jauh menuju
bahu kamu untuk operan yang lebih tinggi. Teknik ini biasanya digunakan apabila
anda mendapati lawan anda memberikan pertahanan yang defensif, misalnya saja
ada dua defender yang menghadang kamu. Teknik ini juga
bisa digunakan apabila lawan memotong sudut dimana anda seharusnya
melakukan operan langsung / direct passing kepada
teman kamu.
f. Under Pass
Teknik passing yang dilakukan
dari bawah atau lebih tepatnya se-pinggang dengan bola diarahkan secara lurus
ke teman yang masih satu tim, teknik ini bisa diterapkan ketika ingin melakukan
operan jarak pendek. Teknik ini terbilang aman namun kamu harus hati-hati
karena lawan kamu bisa memotongnya sewaktu-waktu.
3. Teknik Pivot
Seperti namanya pivot berarti tumpuan, teknik pivot biasanya digunakan untuk melakukan gerak
tipu yaitu dengan cara mengerakkan badan dengan tumpuan salah satu kaki dengan
kedua tangan yang menjaga bola dari lawan. Aturan melakukan pivot yaitu tidak
boleh menggeser kaki yang menjadi tumpuan saat memutar badan. Usahakan kamu
memilih kaki yang terkuat untuk menjadi tumpuan saat kamu memutar badan untuk
melakukan gerakan tipuan, kamu boleh menggerakan kaki yang lain asalkan kaki
tumpuan tidak bergeser.
4. Teknik Shooting
Dalam basket tentu saja kamu memerlukan shooting /
tembakan langsung ke ring untuk mencetak poin. Shooting merupakan teknik dasar
permainan bola basket yang wajib kamu kuasai untuk mendapatkan poin demi poin.
Ada banyak cara untuk melakukan teknik shooting,
diantaranya :
–Menembak dengan teknik set shoot (posisi berdiri diam ditempat) dengan satu tangan
–Menembak dengan teknik set shoot (posisi berdiri diam ditempat) dengan satu tangan
–Menembak dengan teknik set shoot dua
tangan
–Menembak dengan teknik jump shot (disertai
dengan lompatan)
–Menembak dengan teknik lay up (
gerakan lari, langkah dan meloncat)
5. Teknik Rebound
Teknik rebound merupakan teknik dasar permainan bola
basket yang bisa membuat tambahan poin dari lemparan temanmu yang gagal. Banyak
pelatih yang mengatakan bahwa rebound merupakan hal penting yang bisa saja
memberikan tim kamu kemenangan atau setidaknya posession
ball yang bagus. Rebound merupakan
teknik mengambil bola basket yang gagal masuk ring, ada 2 tipe rebound yaitu rebound ofensif dan rebound defensif.Rebound ofensif artinya
lemparan yang gagal dalam satu tim diambil oleh teman yang masih satu tim
kemudian mencoba shot lagi kedalam ring, bila
bola masuk ring maka tim kamu dapat 2 point. Sedangkan defensif reboundadalah teknik merebut bola basket yang
gagal dimasukkan oleh lawan agar tidak ada usaha memasukkan bola lagi kedalam
ring. Menguasai teknik rebound defensif akan
menyelamatkan tim kamu dari kekalahan dan berpeluang melakukan counter attack.
Klick disini untuk mengerjakan soal