Minggu, 31 Januari 2016

Teknik Dasar Permainan Bola Basket Part II Untuk Kelas X

Shooting dalam permainan bola basket adalah salah satu teknik menembakkan bola ke jaring lawan. Dalam bola basket teknik ini paling banyak mencetak angka dan menentukan dalam pertandingan, sebab kemenangan ditentukan oleh banyaknya bola yang masuk ke ring basket. Setiap regu yang menguasai bola selalu mencari kesempatan untuk dapat melakukan shooting, oleh karena itu unsur shooting ini merupakan  teknik dasar yang harus dipelajari dengan baik dan benar serta ditingkatkan keterampilannya dengan latihan. Hal ini didukung dengan pendapat Wissel (2000: 43) yang mengatakan bahwa teknik dasar seperti operan, dribbling, bertahan, rebounding, mungkin akan mengantarkan pemain untuk memperoleh peluang besar membuat skor, tetapi tetap saja pemain harus melakukan shooting, sesunguhnya menembak (shooting)  dapat menutupi kelemahan teknik dasar lainnya.
Aspek terpenting dalam menembak adalah menempatkan bola pada ring, karena kesempatan menembak terjadi dimana pun dan siapa pun di lapangan, maka atlet harus memiliki variasi dan kreatifitas dalam permainan bola basket. Ada beberapa macam teknik gerakan shooting yang sering digunakan. Secara umum teknik dasar menembak shooting itu, yaitu:
1)             Tembakan Satu Tangan (One-Hand Set Shoot)
Merupakan tembakan yang mempergunakan satu tangan, pada umumnya seorang atlet bola basket mempergunakan tembakan ini.
2)             Tembakan Dua Tangan (Two-Hand Set Shoot)
Merupakan tembakan yang mempergunakan dua tangan, pada umumnya tembakan ini dipergunakan oleh seorang pemula yang baru belajar bola basket.
Ketika pemain melakukan set satu tangan menembak sangat penting mereka menjaga mata mereka pada target, dengan kaki selebar bahu, dan lutut sedikit ditekuk. Tangan non-shooting harus di bawah bola dan tangan penembakan di belakang bola, dengan siku terselip masuk, dan bola harus diposisikan antara telinga dan bahu.
Disebutkan dalam buku yang diterbitkan oleh PB PERBASI
a.             Lay up shoot
Lay up adalah hal yang harus dipelajari dalam permainan bola basket. Dalam situasi persaingan, jenis tembakan ini harus bisa dilakukan pemain baik dengan tangan kanan maupun kiri. Lay up dilakukan diakhir dribble. Pada jarak beberapa langkah dari ring, pen-dribble secara serentak mengangkat tangan dan lutut ke atas ketika melompat ke arah keranjang.
b.             Underhand shoot
Tembakan ini adalah jenis tembakan lay up ketika penembak, setelah penembak melompat ke arah keranjang, mengangkat lengan dan mengangkat tangannya ke atas untuk menjauhkan bola dari pemain bertahan
c.             Jump shoot
Tembakan ini paling sering dilakukan dibandingkan jenis tembakan lainnya. Tembakan ini sulit dihalangi karena dilakukan dititik tertinggi lompatan vertikal penembak.
d.            Hook shoot
Tembakan hook adalah tembakan lemah dan akurat serta merupakan gerakan low-post yang baik. Bisa dilakukan dengan benar maka tembakan ini sulit dihalangi, karena tangan yang menembak berada jauh dari pemain bertahan. Bahkan ketika dijaga oleh pemain yang tinggi. Tembakan hook selalu diawali dengan pemain memunggungi keranjang. Sama seperti jump shoot, tembakan ini sangat tergantung keseimbangan tubuh, untuk melakukan tembakan hook dangan tangan kanan, pemain ber-pivot ada kaki kanan dan melangkah dengan kaki kiri. Kemudian ia mengangkat lutut kanannya ke atas dan secara bersamaan mengangkat tangan kanannya yang melempar ke atas dan melepas bola dengan mengebaskan pergelangannya. Bila dilakukan dengan lompatan kedua kaki, maka tembakan ini disebut jump hook.
e.             Dunking
Tembakan dunk dulunya dianggap suatu atraksi istimewa yang dilakukan pemain-pemain tinggi. Saat ini tembakan tersebut sudah umum. Keuntungannya adalah tembakan ini dilakukan tanpa lompatan jauh sehingga sulit dihalangi. Tembakan dunk adalah gerakan menyerang yang mengagumkan dan dapat mengobarkan semangat tim serta menjatuhkan moral lawan dengan cepat. Dunking dapat dilakukan dengan satu atau dua tangan, dari depan atau belakang
f.              Reverse lay up shoot
Tembakan lay up ini memakai ring dan backboard untuk menjaga penembak dari pemain bertahan yang berusaha menghalang tembakan dari belakang. Tembakan ini baik dilakukan setelah penetrasi disepanjang garis belakang atau ketika pemain menerima bola didalam daerah terlarang dengan posisi memunggungi keranjang.
g.             Lemparan Bebas (Free Throw)

Tembakan bebas akibat pelanggaran yang dilakukan pemain lawan. Free throw diberikan apabila yang dilanggar dalam posisi akan melakukan shoot atau sudah team foul

Klik disini dan dapatkan program latihan